Suporter di Indonesia
sedang berada dalam periode bertumbuh. Dalam lima tahun terakhir ini,
muncul kelompok-kelompok suporter terorganisir. Suatu fenomena yang
berdampak amat positif bagi perkembangan sepak bola nasional.
Kehadiran kelompok suporter ini sedikit banyak merubah gaya dukung
dan pola perilaku penonton di lapangan. Secara keseluruhan, berdampak
pada industri sepak bola nasional yang lebih semarak dan berwarna.
Tak bisa dipungkiri
aksi-aksi kreatif kelompok suporter di Indonesia ini mengadopsi gaya
suporter luar negeri. Meski di kemudian hari, terjadi proses kreatif
dengan lebih banyak menampilkan produk budaya lokal. Suporter luar
negeri yang menginspirasi itu bisa dari Barras Bravas
(Argentina/Amerika Latin),Roligan (Denmark), Tartan Army (Skotlandia)
dan tentunya Italian Ultras!
Kentalnya budaya ultras
bisa dilihat dengan teramat jelas dari atraksi kelompok suporter kita
di lapangan. Mulai dari menempati sisi tribun tertentu meski tidak
selalu di belakang gawang. sedangkan beberapa kelompok suporter
lainnya lebih suka di tribun tengah menghadap kamera! Menggunakan
istilah asing (Ultras) terkadang tidak juga salah asal mengerti dan
paham mengenai istilah tersebut. Ultras yang dipakai lebih ke
mentalitasnya.. nilai2nya... Saat supporter berdiri 90 menit dan
meneriakkan lagu2 pembangkit semangat (bukan lagu2 cacian kepada
suatu kelompok), tak peduli hasil yang dicapai,itu juga merupakan
bagian dari nilai2 ultras... saat anda melakukan koreografi2 memukau,
itu bagian dari nilai2 ultras..ataupun saat kami bertempur dengan
supporter , itu juga bagian dari nilai2 ultras..yang jelas Ultras
tidak akan menyerang jika tidak diserang terlebih dahulu,tidak akan
menolong jika tidak diperlukan.
Ngakak bener baca nih tulisan.. Roligan, Tartan Army itu nama kelompok suporter... Ultras itu cuma istilah...
BalasHapusLagian Ultras di Indonesia udah ada sejak dulu. BCS dengan ULTRAS PSS nya udah ada sejak 2002. waktu PSS masih main di Tridadi.. pindah ke Mandala, ke Tridadi lagi ampe sekarang punya stadion bertaraf internasional Maguwoharjo.. loe aja yg ketinggalan jaman.. sejak kapan nonton bola? pasti cuman nonton di tv doang... wkwkwkk...
anonim tai!!
Hapushahahaaaaaaa