"Saya tidak ingin ada warna lain selain MERAH di stadion"
dalam benak KAMI merasakan tidak ada suatu keadilan dan suatu hak untuk mendukung suatu klub kebanggaan kami sebagai warga bantul. ungakapan tersebut kami baca pada sebuah surat kabar ternama di jogja yang intinya menolak kehadiran dan kebaradaan kami di satdion kebanggan warga bantul.
Jelas jelas CNF X 1967 bisa membawa kembali gairah penonton yang selama ini lenyap, karena KAMI jiwa jiwa mental yang anti anarkis dan rasisme... KAMI hanya ingin memberikan dukungan kepada klub kebanggaan KAMI yaitu PERSIBA BANTUL. Dengan kehadiran KAMI bertujuan memberikan semangat sebagai suporter yang sesungguhnya, suporter yang cinta damai bukan suporter bayaran, yang belakangan ini tidak akur dengan suporter antar DIY.
semangat kami tak akan luntur karena diberbagai pihak baik dari masyarakat maupun suporter yang berada di DIY selalu mendukug dan memberikan semangat kepada CNF X 1967 unutk tetap fokus mendukung tim kesayangan.
KAMI didalam stadion datang bukan untuk tawuran ataupun menghina kelompok lain teteapi KAMI datang untunk berdiri bernyanyi dan berkreasi demi mendukung PERSIBA BANTUL.
Stadion utara penuh karena kehadiran KAMI Curva Nord Famiglia
SALAM CNF X 1967 NO RASIS NO ANARKIS